
JEJAKINFO.COM, SINJAI -- Masyarakat di sejumlah Kecamatan di Kabupaten Sinjai turut merasakan dampak gempa bumi tektonik yang terjadi di 16 kilometer Barat Daya Kabupaten Bone. Bahkan, mereka mendengar suara gemuruh dan getaran sangat kuat saat peristiwa itu terjadi.
Dilansir dari laporan Posko Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai, gempa bumi dengan parameter magnitudo 4,1 yang terjadi merupakan aktivitas Sesar Walanae.
Episenter Gempa Bumi terletak pada koordinat 4.76 LS & 119,92° BT, dan berlokasi di darat pada jarak 16 kilometer Barat Daya Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan pada kedalaman 8 km.
Getaran gempa pun dirasakan masyarakat Kecamatan Sinjai Barat, Sinjai Tengah, dan Sinjai Borong selama 10 detik. Gempa dirasakan cukup kuat dan terdengar suara gemuruh serta atap seng rumah warga bergetar. Masyarakat panik dan kaget.
Kendati demikian, tidak ada korban jiwa atas kejadian ini. BPBD Sinjai melakukan berbagai upaya. Seperti, berkoordinasi dengan aparat desa yang terdampak guna melakukan monitoring situasi pasca gempa, berkoordinasi dengan Pusdalops BNPB, dan melakukan pemantauan di Aplikasi Pendeteksi Gempa.
Selain itu, masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Termasuk diminta untuk menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
Lalu, periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah. (*)