Ilustrasi
JEJAKINFO.COM, SINJAI – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terhadap potensi gelombang tinggi yang terjadi di perairan Kepulauan Takabonerate, Kepulauan Selayar, dan perairan Sinjai.
Gelombang diperkirakan mencapai ketinggian antara 1,25 hingga 2,5 meter, yang berpotensi membahayakan keselamatan pelayaran.
Dalam peringatan tersebut, BMKG menegaskan bahwa kondisi ini dapat berisiko terhadap berbagai jenis kapal. Perahu nelayan diimbau untuk berhati-hati apabila kecepatan angin mencapai 15 knot dan tinggi gelombang mencapai 1,25 meter.
Sementara itu, kapal tongkang juga berisiko jika kecepatan angin mencapai 16 knot dengan tinggi gelombang hingga 1,5 meter.
Para nelayan serta operator kapal di wilayah terdampak diharapkan untuk selalu memantau perkembangan cuaca dan mengikuti arahan dari otoritas terkait guna menghindari risiko kecelakaan di laut.
BMKG juga mengimbau masyarakat pesisir untuk tetap waspada terhadap kemungkinan dampak dari gelombang tinggi.
Dengan adanya peringatan ini, diharapkan seluruh pihak yang berkepentingan dapat mengambil langkah antisipasi demi keselamatan pelayaran dan aktivitas di perairan tersebut. (*)
