JEJAKINFO.COM, SINJAI -- Pemerintah Kabupaten Sinjai terus menunjukkan komitmennya dalam membangun pelayanan publik yang profesional dan berorientasi pada kepuasan masyarakat. Melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Pemkab Sinjai menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bertema “Pelayanan Prima bagi Petugas Mal Pelayanan Publik (MPP)”, Sabtu (06/12), di Aula Wisma Sanjaya.
Kegiatan ini bukan sekadar pelatihan teknis, melainkan bagian dari upaya strategis untuk mentransformasi budaya kerja aparatur pelayanan publik. Dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Sosial dan SDM, H. Andi Mandasini, Bimtek ini menekankan pentingnya perubahan pola pikir dan sikap kerja sebagai fondasi pelayanan yang berkualitas.
“MPP adalah etalase utama birokrasi kita. Maka, pelayanan yang diberikan harus mencerminkan profesionalisme, empati, dan kecepatan dalam menyelesaikan kebutuhan masyarakat,” ujar Andi Mandasini dalam sambutannya.
Ia menegaskan bahwa pelayanan prima bukan hanya tentang keramahan, tetapi juga mencakup pemahaman mendalam terhadap regulasi, kemampuan menyelesaikan masalah, serta membangun kepercayaan publik melalui integritas dan akuntabilitas.
Bimtek ini menghadirkan narasumber dari Ombudsman RI Perwakilan Sulawesi Selatan dan Yayasan Adil Sejahtera, yang membekali peserta dengan materi seputar standar pelayanan publik, etika profesi, serta strategi membangun budaya kerja yang adaptif dan solutif.
Kepala DPMPTSP Sinjai, Lukman Dahlan, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari roadmap penguatan kelembagaan MPP Sinjai agar mampu bersaing sebagai pusat layanan publik yang modern dan terpercaya di tingkat provinsi.
“Harapan kami, setelah mengikuti Bimtek ini, para petugas tidak hanya lebih terampil secara teknis, tetapi juga memiliki semangat baru dalam melayani dengan hati,” ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari Kementerian Agama, OPD teknis, BPJS Kesehatan, dan PDAM Sinjai, yang semuanya merupakan mitra layanan di MPP. (iad)

