terkini

Iklan

Bupati Sinjai Hadiri Puncak Mappogau Hanua, Tegaskan Komitmen Lestarikan Adat

Jejak Info
Senin, 17 November 2025, 20:52 WIB Last Updated 2025-11-18T04:33:24Z

Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif menghadiri pesta adat Mappogau Hanua, di Kelurahan Samaenre, Kecamatan Sinjai Tengah, Senin (17/11/2025) 

JEJAKINFO.COM, SINJAI
--  Pesta Adat Mappogau Hanua kembali digelar di Kecamatan Sinjai Tengah. Tahun ini, pesta adat dipusatkan di Lingkungan Bongkong, Kelurahan Samaenre, Senin (17/11/2025).


Kegiatan adat Mappogau Hanua dihadiri langsung Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif dan Wakil Bupati Sinjai Andi Mahyanto Mazda.


Sejumlah pejabat turut hadir, di antaranya perwakilan Forkopimda, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Sinjai, pimpinan instansi vertikal, para kepala desa dan lurah, tokoh adat, serta ratusan warga dari wilayah adat Bongkong yang meliputi Kelurahan Samaenre dan Desa Mattunreng Tellue.


Ketua Panitia Pelaksana, Dr. Pagga Kantoro, menjelaskan rangkaian prosesi adat telah dimulai beberapa hari sebelumnya. 


Acara diawali dengan "mabbahang" atau musyawarah adat untuk menentukan hari pelaksanaan Mappogau Hanua di lokasi ade' pitue Bongkong. 


Dilanjutkan dengan "mabbaja laleng" (kerja bakti membersihkan jalan) dan pembersihan area pemakaman.


Rangkaian berikutnya adalah tradisi "mappelang uhae", kemudian penyembelihan dua ekor sapi untuk dibagikan kepada masyarakat di Kelurahan Samaenre dan Desa Mattunreng Tellue. 


Prosesi adat juga mencakup pelaksanaan ma’rumatang, yang dimaknai sebagai upaya “menginstal kembali kampung” sebagai simbol pemulihan kehidupan adat di Bongkong, serta ziarah kubur sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur.


“Hari ini adalah puncak pelaksanaan Pesta Adat Mappogau Hanua. Ada sejumlah kegiatan lomba olahraga yang juga menjadi bagian dari rangkaian acara,” ujar Pagga Kantoro.



Sementara itu, Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif mengajak masyarakat untuk terus menjaga dan melestarikan tradisi adat yang telah diwariskan turun-temurun tersebut.


“Inilah yang harus kita lestarikan ke depan. Mari jaga kebersamaan dan jadikan Mappogau Hanua sebagai momentum mempererat tali silaturahmi, membuang segala perbedaan, dan fokus pada tujuan bersama, yaitu memakmurkan dan mensejahterakan masyarakat Sinjai,” tegasnya.


Pesta adat Mappogau Hanua dikenal sebagai salah satu tradisi penting masyarakat adat di Sinjai Tengah, khususnya di wilayah adat Bongkong, yang sarat nilai kebersamaan, gotong royong, dan penghormatan terhadap leluhur. 


Tradisi ini rutin digelar di 3 tempat berbeda setiap tahun, yakni di Dusun Bole Desa Saohiring, Dusun Baru Desa Kanrung, serta Lingkungan Bongkong Kelurahan Samaenre.


Mappogau Hanua ini menjadi bentuk ungkapan rasa syukur dan pengharapan atas keberkahan dalam kehidupan masyarakat. (rls) 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Bupati Sinjai Hadiri Puncak Mappogau Hanua, Tegaskan Komitmen Lestarikan Adat

Iklan Bawah