
![]() |
Fachriandi Matoa |
JEJAKINFO.COM, SINJAI -- Dalam momentum peringatan Hari Koperasi ke-78 tahun ini, Wakil Ketua I DPRD Sinjai, Fachriandi Matoa, mengangkat pentingnya transformasi digital sebagai langkah strategis untuk memperkuat peran koperasi di era modern. Ia menyebut bahwa Koperasi Merah Putih harus menjadi pelopor dalam menghadirkan layanan digital yang inklusif dan memberdayakan masyarakat lokal.
“Koperasi masa kini tidak cukup hanya mengandalkan semangat gotong royong. Ia harus cakap teknologi, transparan, dan mampu menjangkau masyarakat lewat sistem digital yang efisien dan aman,” kata Fachriandi pada Kamis (12/7/2025).
Menurutnya, digitalisasi koperasi dapat membuka peluang pembiayaan berbasis syariah tanpa riba, sistem pemasaran kolektif melalui platform daring, serta aplikasi koperasi yang dapat mempermudah transaksi dan komunikasi antar anggota.
Fachriandi meyakini bahwa Koperasi Merah Putih memiliki potensi besar untuk menjadi model koperasi digital di Kabupaten Sinjai, terutama dalam mendukung pertumbuhan UMKM, petani, nelayan, dan pelaku usaha desa.
“Dengan platform digital, petani dan nelayan tidak lagi terjebak rantai pasok panjang. Mereka bisa langsung menjual ke pasar yang lebih luas dan mendapatkan margin yang lebih adil,” tambahnya.
Sebagai wakil rakyat, Fachriandi menegaskan komitmen DPRD Sinjai untuk mengawal kebijakan daerah yang mendukung pengembangan ekosistem digital koperasi, termasuk pelatihan teknologi, akses internet desa, dan regulasi yang ramah inovasi.
Ia juga menyerukan keterlibatan generasi muda dalam memperkuat digitalisasi koperasi. “Anak muda Sinjai harus jadi penggerak transformasi koperasi. Dengan ide segar dan literasi digital yang kuat, koperasi bisa jauh lebih relevan dan progresif,” ujarnya optimistis.
Dengan semangat Hari Koperasi, Fachriandi berharap seluruh elemen masyarakat dapat mendukung penguatan koperasi digital demi ekonomi kerakyatan yang inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan. (adv)